Apa Saja Tugas Teknisi Kontraktor HVAC Bandung?

Kontraktor HVAC
Kontraktor HVAC Bandung

TRASFELLO.COM – Anda barangkali sudah tahu seberapa luasnya bidang kerja kontraktor HVAC Bandung secara umum. Sebab, teknisi dari kontraktor yang menangani sistem HVAC juga mengurusi aspek kelistrikan dan mesin, baik dalam aktivitas pemasangan, perbaikan, dan perawatan.

Pada dasarnya, para spesialis dan teknisi kontraktor HVAC telah terlatih dan memiliki keahlian dalam tiga bidang HVAC, yaitu heating (pemanas), air conditioning (AC), dan ventilasi. Meski begitu, belum tentu semua teknisi menguasai ketiga bidang tersebut. Sebab, ada juga yang memilih fokus pada satu atau dua bidang saja.

Kemudian, beda perusahaan kontraktor, ada kemungkinan bahwa beda pula jenis layanan yang disediakan. Oleh karena itu, Anda tetap perlu memastikan terlebih dahulu dengan pihak perusahaan kontraktor HVAC Bandung yang akan Anda pilih soal jenis-jenis jasa yang mereka sediakan.

Apalagi, bukan mustahil bagi sebuah kontraktor HVAC untuk lebih fokus pada salah satu bidang saja, sehingga mereka akhirnya dikenal sebagai ahlinya di bidang tersebut. Misalnya untuk sistem AC saja, atau sistem pemanas dalam gedung.

Tugas Teknisi Kontraktor HVAC Bandung

Lalu, apa saja yang sebenarnya dikerjakan oleh kontraktor HVAC Bandung secara rutin, terlepas dari apakah mereka memang berspesialisasi pada satu bidang saja atau tidak?

1. Perawatan.

Layanan perawatan dan inspeksi cenderung fokus pada hal-hal seperti pengecekan pipa dan sambungan pipa untuk memastikan tidak ada kebocoran, pengecekan thermostat, pengecekan dan pengisian ulang freon AC, pengujian sambungan listrik, inspeksi kipas dan mesin sistem HVAC, pembersihan saluran udara, penggantian penyaring udara HVAC, hingga perbaikan berbagai komponen sistem HVAC untuk mengatasi masalah atau meningkatkan efisiensinya.

2. Perbaikan

Secara garis besar, layanan perbaikan adalah layanan perawatan, namun dalam tingkatan yang lebih lanjut. Lebih spesifik lagi, layanan perbaikan merupakan pekerjaan perbaikan yang dibutuhkan ketika masalah diidentifikasi dan ditemukan.

Secara garis besar, pekerjaan perbaikan sistem HVAC meliputi pemasangan, perbaikan, atau penggantian komponen atau suku cadang tertentu yang mengalami kerusakan pada sistem pemanas maupun pendingin. Tujuannya adalah tentu agar sistem pendingin atau pemanas pada air conditioning dapat kembali berfungsi sebagaimana mestinya.

Baca Juga : 5 Tips Penting Memilih HVAC Kontraktor

Umumnya, layanan perbaikan ini adalah layanan yang jadi fokus utama berbagai perusahaan kontraktor, termasuk kontraktor HVAC Bandung. Terlebih karena jasa perbaikan sering kali dibutuhkan dalam kondisi darurat dan mendadak.

3. Pemasangan

Layanan pemasangan atau instalasi sistem HVAC tak hanya sebatas pada proses pemasangan alatnya saja. Sebab, proses ini juga mencakup tugas-tugas lainnya yang sama-sama penting.

Contohnya survei atau inspeksi sistem HVAC yang saat ini sedang digunakan, beserta sistem pemasangannya, serta pengukuran tempat pemasangan untuk memastikan bahwa sistem HVAC yang baru dapat dipasang dengan benar dan tepat, sesuai dengan ukuran maupun kapasitas bagi rumah.

Pekerjaan pemasangan juga mencakup pembongkaran sistem HVAC lama yang masih terpasang, hingga penyambungan unit-unit baru yang melibatkan tugas-tugas seperti pemasangan pipa atau sambungan listrik yang baru.

Dan terakhir, pengecekan akhir juga harus dilakukan setelah pemasangan untuk memastikan bahwa pekerjaan telah diselesaikan. Dengan begitu, dapat dipastikan pula bahwa sistem HVAC yang terpasang tersebut sudah aman dan siap digunakan.

Pekerjaan dari seorang teknisi sistem HVAC cukup rumit dan bisa jadi berbeda-beda karena mengikuti kebutuhan pada klien, baik itu untuk sistem HVAC di rumah maupun bangunan komersil seperti kantor dan pusat perbelanjaan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memercayakan kebutuhan Anda kepada kontraktor HVAC Bandung yang sudah terbukti profesional, andal, dan terpercaya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *